Kamis, 24 September 2015

Menantinya dalam dekapan doa

Untuk dia yang ku kagumi setiap hari..
Aku menambatkan banyak perasaan yang seakan tak berbatas..
Kerinduan yang seakan tak berujung..
Karena hadirnya dalam mimpiku lah mimpiku dapat kusebut "mimpi indah"..
Karena kehadirannya dalam hidupku lah, segalanya menjadi indah..
Untuk dia yang ku nantikan setiap hari..
Hanya kepadanya lah hati ini ingin ku labuhkan..
Aku menunggunya. dalam hari-hari yang mungkin akan panjang..
Dengan sabar dan setiaku..
Dengan harapan dihati yang tak pernah ingin menepi..
Untuk dia yang ku semogakan setiap hari..
Kepadanya lah doa ini ku arahkan..
Semoga ia segera menjemputku, semoga aku dapat memilikinya, semoga ia selalu disampingku hingga aku menua..
Semoga.. semoga dan semoga lainnya yang tak ada habisnya..
Aku tidak mencintainya dengan banyak. Tapi aku menunggunya dengan pasti. Aku merawatnya dengan sayang. Aku menyayanginya dengan tulus yang paling tulus. Dan aku setia kepadanya hingga nanti.
Aku tidak menyukainya dengan sangat. Tapi aku menerima kekurangannya lebih dari aku menerima kelebihannya..
Aku tidak memberinya hatiku yang utuh. Tetapi aku menginginkan ia dengan penuh..
KARENA cinta yang banyak dan suka yang sangat itu akan ku berikan pada waktu yang tepat. Bukan saat ia menggenggam tanganku untuk sekedar bermain dan menikmati masa muda namun saat ia menggenggam tanganku untuk mengajakku menikmati kesusahan dan kebahagiaan hidup bersama...
KARENA hati yang utuh ini akan ku pasrahkan pada waktu yang tepat..
Bukan saat ia datang kerumahku sebagai tamu. Bukan saat ia berbincang dengan ayahku sebagai orang lain.
Bukan saat ia duduk disampingku sebagai kekasihku.
Namun saat ia tinggal serumah denganku.
Saat ia berbincang dengan ayahku sebagai seorang putra.
Dan saat ia duduk disampingku sebagai imamku.
Saat itulah aku menjadikan ia segalanya. Menghormatiny dan mengabdi padanya.
Mencintainya dengan cinta yang paling banyak, menyayanginya dengan sayang yang paling besar.
Bukan hanya hati yang akan ku persembahkan. Melainkan semua yang aku punya...

Dear,AF .

Rabu, 14 Agustus 2013

kota impian

Malang.
Aku pernah begitu asing denganmu.. pernah sama sekali tidak mengenalmu,
Hingga aku punya mimpi, melanjutkan pendidikan di tempatmu. Universitas Negeri Malang.
Hingga aku menemuimu, memijakkan kaki di kampus UM, untuk yang pertama kalinya.
Sejak hari pertama aku disana, yang ingin ku lakukan adalah segera pulang.
Angkot-angkotmu yang membuatku pusing, udaramu yang begitu dingin tak bersahabat dan jalan-jalanmu yang macet, sejenak membuat aku lupa mengapa aku datang kesana.
Malang.
Aku pernah sangat tidak menyukaimu. Sebelum akhirnya aku sadar bahwa kau begitu istimewa..
Bagaimana tidak, setelah 14 tahun aku bersekolah hanya di tempatmu lah aku ingin bermuara. Di tempatmu lah aku ingin berakhir, di sana lah aku ingin mewujudkan mimpiku. Menjadi guru SD. Agar aku tak kesepian lagi, agar bisa bertemu dengan anak-anak yang lucu dan bandel setiap hari, agar aku puas dengan hidupku. Karena dapat mengabdi untuk Negara.
Aku pernah tidak menginginkanmu, sebelum akhirnya aku mencintaimu.
Kau tahu, saat aku pulang, beranjak untuk meninggalkanmu, rasanya begitu berat.. Rasanya begitu tak rela meninggalkanmu, aku bahkan sempat mencium jendela kos sementaraku saat akan pulang. Jendela yang sudah seperti sahabatku setiap malam.. karena disana aku terbiasa melamun dan berdoa.. menggantungkan mimpiku pd udara malam, jendela di lantai dua. Tempat dimana aku bisa menatap keindahan malammu yang sempurna.
Aku pernah membencimu, sebelum akhirnya aku merindukanmu
Kini aku begitu merindukanmu. Setelah aku tahu, aku benar-benar tak kan kembali berjumpa denganmu. Dan itulah pertama dan terakhir aku masuk UM...
Malang
Kau pasti tahu sekarang. Mimpiku tak akan pernah terwujud di tempatmu. Karena mungkin aku tak cukup pantas untuk ada disana.. mungkin Tuhan tak mengijinkan aku merangkulmu setiap saat. mungkin Tuhan tak ijinkan aku bersamamu dan menikmati hari-hari dengan orang yang paling aku sayang.
Tapi aku berjanji. suatu hari aku pasti akan kembali. aku pasti akan menemuimu lagi,

Malang. kota impianku. Semoga aku akan tetap baik-baik saja tanpa kamu :')

Minggu, 31 Maret 2013

Lirik Lagu Someday- ost Crazy Little Thing Called Love

                                          mai roo wa nan kae nai
tee chun dtong ton gup took sing
pid bung kwam jing nai jai took took yang
*
took krung tee rao pob gun
took krung tee ter hun ma
tee chun chey chey
roo mai chun fuen kae nai
**
dai yin mai
hua jai chun
mun gum lung bok ruk ruk ter yoo
te chun mai aht
ja pued puey jai
ohk pai hai krai dai roo
dai yin mai hua jai chun
yung koi yoo trong nun
ro hai ter pued doo
lae wung piyeng kae ter roo
suk wun neung
tung tee chun gaw ruk
tung tee chun gor roo suek
te suwan luek kang nai yung mai glah
(*, **)
dai yin mai
hua jai chun
mun gum-lung bok ruk ruk ter yoo
te chun mai aht
ja pued puey jai
ohk pai hai krai dai roo
dai yin mai hua jai chun
yung koi yoo trong nun ro hai ter pued doo
lae wung piyeng ter ja roo
wa kon kon nee ruk ter yoo
yung ko hai ter roo
suk wun neung

indonesian

aku tidak tahu berapa lama lagi aku harus memasang dengan kamu.
Aku sudah bersembunyi segala sesuatu dalam hatiku.

*
Setiap kali kita bertemu satu sama lain, Setiap kali kita saling berhadapan.
Meskipun kamu tidak peduli. Apakah kamu tahu berapa banyak yang telah aku harus memaksakan diri? 

**
Tak bisakah kau mendengar hatiku memanggil untuk mu, mencintai mu.
Tapi aku tidak bisa melepaskan hatiku keluar bagi siapapun untuk mengetahui.
Tak bisakah kau mendengar hatiku yang menunggu di sana untuk mu.
Menunggu mu untuk merasakannya. aku berharap bahwa kau akan menyadari suatu hari nanti.
Meskipun aku mencintaimu, meskipun aku merasa (cinta mu). Tapi jauh di dalam hati, aku tidak bisa berani untuk memberitahumu.

(*, **)
Tak bisakah kau mendengar hatiku memanggil untuk mu, mencintai mu.
Tapi aku tidak bisa melepaskan hatiku keluar bagi siapapun untuk mengetahui.
Tak bisakah kau mendengar hatiku menunggu di sana untuk mu, menunggu mu untuk merasakannya.
Dan aku berharap bahwa kau akan menyadari bahwa wanita ini masih mencintaimu.
Pokoknya, suatu hari nanti, kau akan tahu ......




salam sayang dari Naam & Kak Shone :)

Kamis, 28 Maret 2013

Sinta, im crying!



Aku menangis setiap berangkat ke sekolah..
Karena tak ada kamu yang biasanya memboncengku dengan kecepatan tinggi..
Aku kangen ingin sampai di sekolah pukul 06:40, karena itu berarti kita sudah terlambat..
Masih ingat bukan? Kita selalu di hukum oleh pak sugeng setiap pagi karena datang terlambat..
Aku menangis setiap bel istirahat berbunyi dengan lantang..
Karena tak ada kamu yang biasanya menemani ku saat istirahat..
menemani ku ke perpustakaan.. menemaniku membayarkan SPP..
Mengapa kau pergi sinta? Kau masih ingat kan.. kau sering di panggil sinta, dan aku jojo-nya!
Mengapa kau meninggalkan sekolah? Meninggalkan rumah? Dan.. meninggalkan aku???
kau tau rasanya? Aku sempat tak sanggup berjalan tanpamu.. kau tau?
Aku kesepian! Aku tak punya sahabat selain dirimu..
aku tinggal sendirian.. beraktivitas sendirian.. kemanapun sendirian..
jawab aku sinta? Aku hancur saat tahu kau telah pergi..
kau pergi tanpa pesan apapun! Tanpaa memberitahuku.. kau anggap apa aku?
Aku menangis saat kau pulang.. aku sungguh merindukanmu :’(
apa mungkin kita bisa bersahabat seperti dulu lagi?
Ternyata aku salah..
karena kau benar-benar ingin pergi dari hidupku.. memutuskan untuk menikah dengan kekasihmu…
Aku menangis saat akhad nikahmu..
aku menahan air mataku di belakang punggungmu.. punggung yang dulu dapat setiap saat ku jadikan sandaran saat aku rapuh..
Satu hal yang tak mungkin..
mengharapkan kau kembali..
aku tak ingin sahabat lagi sinta! Aku tak ingin mencari penggantimu..
aku tak ingin kehilangan lagi!
Aku menangis sinta.. aku menangis setiap mengingatmu.. kau bukan hanya sahabatku..
kau saudaraku! Kakakku! Jiwaku!
aku ingin menghabiskan hariku lagi bersamamu,
aku ingin mengulang semua yang pernah kita jalani selama 1 tahun..
suka, duka, yang tak kan pernah bisa ku rasakan selain denganmu..
Semoga kau bahagia.. biar air mata ku ini tidak percuma.. biar air mata ini bisa menebus kebahagiaan yang selama ini kau impikan..
Doakan aku.. biar aku rela melepasmu.. biar aku tak menangisimu lagi..
biar aku dapat percaya lagi dengan arti sebuah persahabatan..